TENGARAN-Dalam upaya mencegah penyebaran Demam Berdarah, Babinsa Patemon Koramil 06/Tengaran Sertu Surono turut aktif melakukan fogging. Kegiatan fogging ini dilaksanakan sebagai langkah preventif guna memutus mata rantai penyakit yang dapat ditularkan melalui nyamuk Aedes aegypti.Kamis(07/12).
Bertempat di beberapa lokasi strategis di desa Patemon Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang. , Babinsa bekerja sama dengan Dinas Kesehatan setempat untuk melaksanakan fogging. Proses ini melibatkan penyemprotan cairan anti-nyamuk ke udara, termasuk area-area yang diidentifikasi sebagai potensi perkembangan sarang nyamuk.
Danramil 06/Tengaran Kapten Inf Rahmad menyampaikan pentingnya peran bersama antara TNI AD dan masyarakat dalam mencegah penyebaran Demam Berdarah. "Kami berupaya keras untuk melibatkan seluruh lapisan masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan, sehingga potensi penularan penyakit dapat diminimalkan, " ujarnya.
Langkah-langkah pencegahan yang dilakukan Babinsa tidak hanya terbatas pada fogging, namun juga mencakup edukasi kepada warga desa. "Masyarakat didorong untuk aktif membersihkan lingkungan sekitar, menguras tempat-tempat yang berpotensi menjadi tempat berkembang biak nyamuk, serta menggunakan kelambu saat tidur sebagai langkah pengamanan tambahan"tambah Danramil.
Baca juga:
Vaksin Booster Itu Penting, Apa Alasannya?
|
Dalam keterangannya, Kepala Tim Fogging dari Dinas Kesehatan Kab Semarang Rusminto , menyambut baik inisiatif Babinsa dan mengajak seluruh warga untuk mendukung upaya pencegahan ini. "Kesehatan adalah tanggung jawab bersama, dan dengan kolaborasi ini, kita berharap dapat menciptakan lingkungan yang bebas dari ancaman Demam Berdarah, " ungkapnya.
Upaya bersama antara Babinsa, masyarakat, dan pihak terkait lainnya diharapkan dapat menjadi contoh nyata tentang pentingnya kerjasama dalam menjaga kesehatan masyarakat, terutama dalam menghadapi risiko penyakit yang dapat memengaruhi kesejahteraan bersama.
Editor:Yudha27